Please Wait...

Persiapan Menjadi Backend Engineer

by Admin

Menjadi seorang backend engineer selalu dipandang menjadi orang yang memiliki kemampuan logic yang bagus. tetapi hal itu memang benar sobat. untuk menjadi seorang backend engineer dibutuhkan kemampuan dan logic yang bagus untuk memecahkan masalah dan problem solving yang bagus entah dalam bentuk hard skill maupun soft skill. berikut mimin rangkum hal-hal yang mimin ketahui tentang apa saja persiapan yang harus disiapkan dan dipelajari menuju menjadi seorang backend engineer, yaitu :

Menguasai dan update bahasa pemrograman

Hal ini adalah skill mendasar yang perlu dimiliki oleh Software Engineer. Tentu,kamu tidak bisa merangkai kode bila tidak mengerti bahasa pemrograman. Ada beberapa bahasa pemrograman yang dicari di tahun 2020, seperti Java, Phyton, C dan Ruby.

Selain mengikuti kelas secara langsung, kamu juga bisa mengasah skill ini lewat kursus-kursus atau tutorial online. Hal ini sangat penting, karena bahasa pemrograman bisa terus berkembang dan kamu perlu mengikutinya

Menguasai computer programming atau coding

Salah satu skill yang penting dimiliki oleh Software Engineer adalah computer programming yang berfokus pada algoritma. Di mana hal ini akan menjadi tugas sehari-harinya. Oleh karena itu, kamu perlu menguasi beberapa bahasa pemrograman seperti yang sudah disebutkan di atas.

Menguasai software testing

Meski proses coding sudah dilakukan dengan sangat baik, tidak menutup kemungkinan akan tetap ada eror. Sebagai seorang Software Engineer, akan lebih baik jika kamu dapat melakukan testing untuk melihat eror, sebelum kesalahan tersebut merugikan pengguna website atau aplikasi.

Menguasai software debugging

Saat melakukan pekerjaanya, seorang Software Engineer umumnya akan lebih banyak menghabiskan waktunya untuk debugging code dibandingkan dengan codding. Oleh karena itu, penting bagimu untuk menguasai software debugging.

Selain dengan terus belajar, adapun cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan kemampuan ini adalah dengan memperbanyak pengalamanmu.

Selain hard skill, jika kamu ingin bekerja di bidang software engineering sebagai seorang Software Engineer yang handal kamu juga perlu memiliki soft skill sebagai berikut:

Detail

Seorang Software Engineer yang memerhatikan detail cenderung akan melakukan coding dengan sangat baik dan memberikan hasil dengan kualitas tinggi. Selain itu, dengan berorientasi pada detail, kamu juga akan lebih mampu menangkap kesalahan dalam kode yang dihasilkan oleh orang lain, atau bahkan dirimu sendiri.

Memiliki kemampuan komunikasi

Software Engineer perlu bekerja dengan berbagai posisi lain, seperti developer, serta klien. Maka dari itu, kemampuan komunikasi, baik secara lisan maupun tulisan, penting dikuasai.

Dengan begitu, kamu dapat lebih mudah menjelaskan sesuatu yang teknis dan kompleks kepada orang awam. Terus belajar dari pengalaman adalah cara terbaik menguasai skill ini.

Memiliki kemampuan berpikir yang terstruktur dengan baik

Seorang Software Engineer harus dapat menyelesaikan masalah dengan cara berpikir dan pendekatan yang terstruktur. Pasalnya, masalah dalam perangkat lunak umumnya muncul dari kesalah kecil saja. Sehingga sebagian besar waktu mungkin dihabiskan untuk memecahkan masalah daripada menulis kode.

Memiliki kemampuan pemecahan masalah yang baik tentu akan membuat pekerjaanmu lebih mudah. Kemapuan berpikir terstruktur dan logis akan membantumu menyelesaikan persolaan dengan baik.

Memiliki rasa ingin tahu

Dunia pemrograman terus berkembang dengan sangat pesat, oleh karena itu penting bagimu untuk memiliki rasa ingin tahu dan terus belajar. Cobalah untuk tetap mengetahui tren atau informasi terbaru dengan membaca blog, menghadiri workshop, dan bergabung di dalam komunitas.

Hal ini akan membantu kamu untuk memperluas pengetahuanmu, mengetahui beragam hal baik yang berhubungan atau tidak berhubungan langsung dengan pekerjaanmu sehari-hari, dan tentunya menjadikanmu seorang Software Engineer yang lebih kuat.

Selain itu, dengan memiliki rasa ingin tahu, dan memiliki pengetahuan yang luas dapat memicu ide dan pendekatan kreatif untuk memecahkan masalah.

Multitasking

Seorang software engineer biasanya diminta untuk mengelola beberapa proyek dalam tengat waktu yang ketat. Itu sebabnya kamu harus dapat menentukan prioritas dan mengelola proyek dengan tepat.

Kamu harus dapat mengelola prioritas bersama tim dan menyeimbangkannya dengan kemampuanmu,dan menyesuaikan dengan kebutuhan klien. Itu sebabnya asah kemampuan kamu dalam mengelola pekerjaan, menentukan prioritas, mengatur tenggat waktu, hingga mengelola ekspektasi.



SHARE :

Leave Comment


0 Comments